Tuesday 26 October 2010

Pujian khusus Buat KEKASIHKU selamaNYA

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
حَمْدًا لِرَبٍّ خَصَّنَا بِمُحَمَّدٍ وَأَنْقَذَنَا مِنْ ظُلْمَةِ الْجَهْلِ وَالدَّيَاجِرِ اَلْحَمْدُلِلّهِ الَّذِيْ هَدَاناَ بِعَبْدِهِ الْمُخْتَارِ مَنْ دَعَانَا إِلَيْهِ بِاْلإِذْنِ وَقَدْ ناَدَانَا لَبَّيْكَ ياَ مَنْ دَلَّنَا وَحَدَانَا صَلَّى اللهُ وَسَلّمَّ وَبَارَكَ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ اَلْحَمْدُلِلّهِ الَّذِيْ جَمَعَنَا فِي هَذَا الْمَجْمَعِ اْلكَرِيْمِ وَالْحَمْدُلله الَّذِي جَمَعَنَا فِيْ هَذِهِ الْمُنَاسَبَةِ الْعَظِيْمَةِ
Allah subhanahu wata’ala Yang Maha Suci melimpahkan keluhuran sepanjang waktu dan zaman, melimpahkan kebahagiaan dan membagikan kepada hamba-hamba-Nya yang taat dan yang tidak taat, anugerah kenikmatan bagi hamba-Nya yang tidak taat merupakan bukti cinta dan kasih sayang Allah yang diperkenalkan bagi hamba yang taat, betapa baiknya Sang Maha Pemberi yang tetap memberi pada hamba-Nya yang tidak taat, sebagai isyarat ilahiyyah pada setiap siang dan malam kita yang melihat kenikmatan berlimpah juga Allah berikan pada hamba yang tidak taat, maka janganlah cemburu pada pemberian-Nya karena pemberian itu fana namun ingatlah pada cinta dan kelembutan-Nya walaupun kepada yang tidak taat pada-Nya. Namun Sang Maha Raja alam semesta menawarkan pengampunan, kasih sayang dan anugerah yang abadi, cahaya terindah sepanjang waktu dan zaman, yang menerangi dan memperindah kehidupan di dunia dan di akhirah kelak, terbitnya cahaya keindahan Ilahi untuk menuntun hamba kepada keindahan yang hakiki, menuntun hamba pada keindahan dunia dan akhirah, terang benderang sanubarinya dengan cahaya keindahan Allah, bergetar hatinya dengan cahaya kewibawaan Allah dan hari-harinya penuh dengan keindahan dunia dan akhirah. Ketahuilah cahaya ciptaan Allah itulah yang menjadi cahaya keindahan dunia dan akhirah. Dan menjadi cahaya keindahan dunia dan akhirah bagi yang mengikutinya pula, sayyidina Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam, Allah subhanahu wata’ala berfirman:
قُلِ اللَّهُمَّ مَالِكَ الْمُلْكِ تُؤْتِي الْمُلْكَ مَنْ تَشَاءُ وَتَنْزِعُ الْمُلْكَ مِمَّنْ تَشَاءُ وَتُعِزُّ مَنْ تَشَاءُ وَتُذِلُّ مَنْ تَشَاءُ بِيَدِكَ الْخَيْرُ إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
(آل عمران :26 )
“Katakanlah: “Wahai Tuhan yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.” ( QS. Ali Imran: 26 )
Allah Maha mampu menjadikan orang yang berbicara menjadi tidak bisa berbicara, dan orang yang bisa berjalan Allah mampu menjadikannya tidak bisa beridiri apalagi berjalan, dan Allah Maha mampu mencabut penglihatan orang yang bisa melihat hingga ia tidak bisa lagi melihat. Allah juga Maha Mampu mencabut keimanan seorang hamba sehingga tidak pernah melihat keluhuran sebagai sesuatu yang luhur, dan Allah mampu pula mencabut musibah dari hamba yang dikehendakinya, Allah Maha Mampu mencabut segenap dosa dari hamba-hamba-Nya, Allah Maha Mampu mencabut kemurkaan pada hamba-Nya dan menggantikan dengan cinta-Nya, dan kesemua itu kembali pada satu nama ” Ya Allah “.

sumber: majelisrasulullah.org

No comments: